Apakah Anda sering menegur teman Anda untuk melepaskan headphones yang dipakainya untuk dapat berbicara kepada mereka? Anda mungkin akan perlu melakukan ini lebih sering lagi. Hari ini, 1 dari 5 orang, khususnya anak remaja di dunia menderita berbagai tingkatan kehilangan pendengaran. Angka ini jauh lebih tinggi daripada jumlah penderita kehilangan pendengaran pada tahun 1990an, dan ini sebagian besar disebabkan oleh semakin bertambahnya penggunaan headphones. Seorang dokter spesialis anak osteopatik, James E. Foy DO, dalam artikel berjudul Hearing Loss and Headphones – Is Anyone Listening? oleh American Osteophatic Association, mengatakan bahwa mendengarkan musik melalui headphones dengan volume tinggi untuk jangka waktu tertentu dapat mengakibatkan kehilangan pendengaran seumur hidup bagi anak kecil dan remaja, bahkan kehilangan pendengaran tingkat rendah dapat mengakibatkan keterlambatan pertumbuhan dalam wicara dan bahasa.
Volume suara
Kebanyakan MP3 player dapat menghasilkan suara hingga 120 desibel, sama dengan tingkat suara di sebuah konser musik rock. Di tingkat ini, kehilangan pendengaran dapat terjadi setelah sekitar 1½ jam saja. Dr. Foy memperingatkan bahwa jika Anda tidak dapat mendengar apa pun di sekitar Anda ketika mendengarkan musik dengan headphones, hal ini berarti tingkat desibel yang Anda dengarkan terlalu tinggi. Dr. Foy menganjurkan bahwa volume suara hendaknya tidak lebih dari 60% ketika mendengarkan musik dengan headphones.
Berapa lama?
Dua penyebab utama kehilangan pendengaran adalah volume suara dan durasi. Dr. Foy menyarankan aturan 60/60 yaitu mendengarkan musik dengan headphonesdengan volume tidak lebih dari 60% selama 60 menit per hari. Semakin keras volumenya, semakin singkat durasi Anda mendengarkan musik denganheadphones. Dengan volume maksimum, Anda hendaknya mendengarkan musik dengan headphones hanya selama 5 menit per hari.
Gejala kehilangan pendengaran
Kehilangan pendengaran karena penggunaan headphones biasanya terjadi secara bertahap, kumulatif, dan tanpa tanda-tanda peringatan yang jelas. Dr. Foy berkata bahwa tes pendengaran dan pemeriksaan medis adalah satu-satunya cara untuk benar-benar mendiagnosis kehilangan pendengaran. Namun, jika Anda atau anak remaja Anda mengalami gejala-gejala berikut, segera kunjungi dokter:
Suara berdering, menderu, mendesis, atau mendengung di telinga Anda
Kesulitan memahami pembicaraan di tempat bising atau tempat dengan akustik yang buruk
Suara teredam dan merasa telinga tertutup
Mendengarkan TV atau radio dengan volume yang lebih tinggi daripada sebelumnya
Bagaimana mengobati kehilangan pendengaran?
Dr. Foy berkata bahwa tidak ada pengobatan untuk jenis kehilangan pendengaran yang diakibatkan oleh terlalu sering mendengarkan musik bervolume keras denganheadphones. Alat bantu dan implan pendengaran dapat membantu memperbesar volume suara dan memudahkan proses mendengar, tetapi ini hanya menggantikan fungsi bagian-bagian telinga yang sudah rusak atau tidak berfungsi lagi. Oleh karena itu, pencegahan adalah hal terpenting yang dapat Anda lakukan.
Pencegahan kehilangan pendengaran
Ikuti aturan 60/60 ketika mendengarkan musik dengan headphones, yaitu 60% volume selama 60 menit per hari. Selain itu, ada baiknya menggunakanheadphones yang berukuran lebih besar yang dipakai di bagian luar telinga Anda alih-alih menggunakan earphones yang dipasang langsung di dalam telinga Anda. Tetapi kunci untuk mendengarkan musik dengan headphones ataupun earphonesadalah moderasi, yaitu menghindari penggunaan berlebihan alat-alat pendengaran ini yang akan membantu mencegah kehilangan pendengaran.
Artikel berjudul Earbud Safety – How to Prevent Ear Damage menyarankan bahwa selain menerapkan aturan 60/60 di atas, pastikan volume musik yang Anda dengarkan berada di bawah 85 desibel. Seberapa keras 85 desibel dapat disamakan dengan suara mesin penyedot debu, ruangan yang bising, atau lalu lintas kota besar. Kembangkan juga kebiasaan baik bahwa jika Anda berpikir volume headphones Anda sudah pas atau sempurna, maka kurangi volume itu sedikit lagi.
Headphones ataupun earphones adalah satu cara luar biasa untuk mendengarkan dan menikmati musik. Dengan mengikuti aturan pakai di atas dan menggunakanheadphones atau earphones yang berkualitas baik, Anda akan dapat menikmati lagu-lagu kesukaan Anda tanpa merusak telinga dan sistem pendengaran Anda.
0 Response to "Tips Aman Memakai Headphones agar tidak Merusak Telinga"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.