Festival merupakan sebuah adat atau kegiatan acara besar-besaran yang dilakukan sekelompok masyarakat dalam rangka memperingati sebuah peristiwa yang dianggap penting dan sakral. Sementara itu kematian merupakan sesuatu yang pasti akan terjadi, dalam artian kematian merupakan takdir yang tidak bisa dihindari oleh siapa saja.
Memang kematian adalah sesuatu yang sangat menakutkan, dan banyak orang takut akan kematian tersebut. Namun dari beberapa kebudayaan ternyata kematian merupakan sesuatu yang harus dirayakan dan juga tidak boleh ditakutkan. Kematian dalam beberapa kebudayaan akan di rayakan begitu meriah dan hampir tidak terlihat rasa sedih dari keluarga yang ditinggalkan.
Seperti yang dilakukan dengan cara berikut ini. Dikatakan kematian akan dirayakan dengan cara melakukan berbagai tradisi, upacara dan juga festival yang menyangkut banyak orang. Seperti apa dan bagaimana kisah selengkapnya. Silahkan simak ulasan singkat tentang festival kematian paling unik berikut ini.
Upacara dan Festival kematian yang dirayakan gembira paling unik di dunia
Festival Feast of Death Meksiko (Kematian Itu Harus di Rayakan)
Sejatinya kematian adalah sesuatu yang sangat di takutkan, dan ketika ada yang mati maka akan ada suasana sedih di dalamnya. Dalam beberapa festival juga disebutkan kematian adalah hal yang menakutkan. Namun beda halnya dengan sebuah festival kematian di Meksiko bernama Festival Feast of Death. Dikatakan festival ini dilakukan untuk merayakan kematian seseorang. Dalam hal ini yang dirayakan bukan kematiannya melainkan kenangan indah dari orang-orang yang telah meninggal dunia.
Festival ini di negara kelahirannya di rayakan selama dua hari dua malam tepatnya pada setiap tanggal 1-2 November. Adapun dalam perayaan festival tersebut, di hari pertama rakyat meksiko akan menghiasi kuburan keluargana terutama kuburan anak-anak dengan boneka, balon atau mainan. Dan pada hari kedua orang-orang akan menghiasi kuburan orang dewasa dengan meja, altar, bunga dan sebagainya.
Festival Pitru Paksha (Festival menghormati Kematian Para Leluhur)
Pitru Paksha bisa dikatakan sebagai festival keagamaan yang diselenggarakan pada hari ke-15 di bulan Ashwin dari keyakinan agama Hindu di India. Festival ini diselenggarakan dalam rangka menghormati kematian para arwah leluhur dan melibatkan banyak sesajen dalam pelaksanaannya.
Selama festival Pitru Paksha berlangsung, sesejen wajib di berikan kepada arwah para leluhur dan orang-orang biasa yang sudah meninggal dunia. Adapun dalam pelaksanaannya festival ini juga di pimpin oleh para pandita. Dalam kepercayaan agama hindu, jika para arwah leluhur menerima sesajian yang telah disediakan dan ritual dilakukan dengan benar, maka umat hindu tersebut akan mendapatkan kemakmuran, kesehatan, dan juga keselamatan.
Festival Gaijatra / festival cow (Kematian Seharaga Sapi di Nepal)
Di negara Nepal jika ada seseorang yang meninggal dunia pada bulan Agustus dan September maka pihak keluarga yang ditinggalkan wajib memberikan sesembahan berupa sapi. Kematian pada bulan tersebut bagi warga Nepal di jadikan ajang untuk melakukan sebuah festival bernama Festival Gaijatra / festival cow. Yah orang yang mati harus dirayakan dengan sapi dari pihak keluarga.
Lebih unik lagi, sapi yang akan di jadikan sesembahan tersebut wajib mengenakan pakaian seperti manusia. Dan jika yang meninggal nya adalah seorang wanita maka sapi tersebut harus mengenakan pakaian seperti wanita, begitu pula sebaliknya. Adapun tujuan dari festival Festival Gaijatra / festival cow yang dilakukan adalah untuk membantu membebaskan sang arwah dari lubang neraka.
Bon Festival Jepang (Menyambut dan Merayakan Kematian Nenek Moyang)
Sebagai negara yang kaya akan budaya Jepang juga punya festival kematian yang bisa dikatakan sangat unik dan berbeda. Festival tersebut bernama Bon Festival sebuah festival atau ritual kematian yang dilakukan oleh rakyat Jepang lebih dari 500 tahun yang lalu.
Adapun tujuan di selenggarakannya festival kematian yang satu ini adalah untuk menghormati dan mengenang perjuangan para nenek moyang di masa lalu. Adapun ketika sedang berlangsung peserta akan melakukan Bon Odori Dance yang merupakan tarian selamat datang untuk menyambut roh-roh nenek moyang yang datang. Dari pelaksanaannya festival Bon dilaksanakan selama 3 hari berturut-turut.
Qingming Festival China (Festival Menghormati Dengan Memberikan Teh kepada Nenek Moyang)
Beralih ke negeri sebrang dari Jepang tepatnya di negara China ada juga sebuah tradisi atau festival kematian untuk merayakan atau menghormati nenek moyang yang telah meninggal. Festival bernama Qingming Festival ini dilakukan wajib oleh semua rakyat China dan dilakukan setiap bulan April setiap tahunnya.
Adapun tujuan dilakukannya Qingming Festival adalah untuk memberikan penghormatan kepada roh nenek moyang. Uniknya saat festival berlangsung peserta festival wajib memberikan makanan, teh dan juga uang tiruan ketika mereka mengunjungi makam nenek moyang mereka.
Festival Rambu Solok Indonesia
Sebagai negara yang kaya akan budaya dan mitosnya yang masih sangat melegenda Indonesia juga punya festival atau ritual kematian yang unik dan sakral. Di Tana toraja tepatnya dimana orang meninggal akan di kubur bergelantungan di atas bukit. Namun sebelum di makamkan di tebing diatas bukit kematian di tana toraja terlebih dahulu akan di isi dengan sebuah upacara adat kematian bernama Rambu Solok.
Adapun dalam prakteknya festival yang satu ini akan dilakukan oleh seluruh kerabat dari orang yang meninggal dan dilakukan selama 8 hingga 9 malam. Dalam pelaksanaannya festival Rambu Solok akan di isi dengan berbagai atraksi budaya yang sangat mengerikan, diantaranya adu kerbau.
Selain itu ada juga kerbau yang harus disediakan pihak keluarga untuk dijadikan sesajen. kerbau-kerbau yang akan dikorbankan terlebih dahulu di adu sebelum disembelih, dan adu kaki. Ada juga pementasan beberapa musik dan beberapa tarian Toraja. Usai itu jenazah kerabat yang meninggal akan dibawa ke tebing untuk dikuburkan di gunung.
Nah kawan, itulah sekiranya beberapa festival kematian yang dirayakan secara gembira paling unik di dunia. Memang kematian merupakan sesuatu yang pasti akan terjadi, maka dari itulah kita sebagai manusia hanya bisa menerima dan melakukan yang terbaik sebelum kematian itu benar-benar datang menghampiri kita semua.
0 Response to "Lima Festival Kematian Paling Unik di Dunia Salah satunya dari Indonesia"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.